Sahabatku...
Pernahkah engkau merasakan penatnya hidup?
Ketika air mata tak sanggup lagi melukiskan bebanmu...
Ketika teman dan saudaramu tak lagi mampu jadi teman berbagi...
Seolah bumi tak lagi bersahabat dengan suasana hatimu...
Ingatlah sahabatku...
Saat itu Allah sedang menunjukkan cintaNya padamu.
Cinta yang pernah Allah letakkan pada Nabi Ibrahim saat mengujinya dengan api.
Cinta yang pernah Allah lukiskan di hati Nabi Ayyub dengan ujian penyakit
Cinta yang pernah Allah hujamkan pada Rasulullah Muhammad ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ dengan ujian dari kaum kafir.
Cinta yang sama, yang pernah Allah tanamkan di hati para nabi melalui ujian.
Meski kadarnya tak sama, tapi itu adalah bagian dari cinta Allah.
Dan sesungguhnya Kami memberikan cobaan kepada kalian, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan.
Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar." (QS. Al Baqarah: 155)
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas." (QS. Az Zumar: 10)
Sahabatku...
Allah bebankan masalah di pundakmu, agar engkau menunduk sujud padaNya.
Allah teteskan kepedihan di kalbumu, agar air matamu mengalir mengingatNya.
Allah letakkan kesempitan dihatimu agar engkau mengingatNya, melapangkan hati. Semua karena Allah mencintai do'a dan sujudmu, memohon padaNya.
Sahabatku...
Bukankah mereka yang beriman pasti Allah uji?
Sebagai pembuktian bahwa kita orang yang beriman. Beriman pada Allah saat lapang dan sempit. Lalu, pantaskah kita memohon syurga tanpa ujian?
Ya Rabb, orang beriman pasti mendapat ujian. Bermuasabalah....
Dan dalam bermunajad jagalah imanmu agar tak tergoda untuk meninggalkan kewajibanmu.
Agar tidak goyah pengaruh syetan yang berbentuk manusia untuk melakukan perbuatan yang akan mendatangkan Azab..
Sahabatku...
Jika hari ini pundakmu terlalu berat menahan masalahmu.
Saat itu, sajadah menunggumu untuk bermunajat.
Saat itu juga Allah sedang menantimu untuk memohon.
Memohon belas kasih dan cintaNya.
Karena setiap ujian adalah bentuk cinta-Nya.....
Rangkullah keluargamu. Isteri/suamimu, anakmu...
Karena mereka adalah amanah Nya.
Semoga kita selalu ISTIQOMAH
nara sumber;
http://bit.ly/1ElxVux
http://bit.ly/1NVE00L
Saat itu Allah sedang menunjukkan cintaNya padamu.
Cinta yang pernah Allah letakkan pada Nabi Ibrahim saat mengujinya dengan api.
Cinta yang pernah Allah lukiskan di hati Nabi Ayyub dengan ujian penyakit
Cinta yang pernah Allah hujamkan pada Rasulullah Muhammad ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ dengan ujian dari kaum kafir.
Cinta yang sama, yang pernah Allah tanamkan di hati para nabi melalui ujian.
Meski kadarnya tak sama, tapi itu adalah bagian dari cinta Allah.
Dan sesungguhnya Kami memberikan cobaan kepada kalian, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan.
Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar." (QS. Al Baqarah: 155)
Sesungguhnya hanya orang-orang yang bersabarlah yang dicukupkan pahala mereka tanpa batas." (QS. Az Zumar: 10)
Sahabatku...
Allah bebankan masalah di pundakmu, agar engkau menunduk sujud padaNya.
Allah teteskan kepedihan di kalbumu, agar air matamu mengalir mengingatNya.
Allah letakkan kesempitan dihatimu agar engkau mengingatNya, melapangkan hati. Semua karena Allah mencintai do'a dan sujudmu, memohon padaNya.
Sahabatku...
Bukankah mereka yang beriman pasti Allah uji?
Sebagai pembuktian bahwa kita orang yang beriman. Beriman pada Allah saat lapang dan sempit. Lalu, pantaskah kita memohon syurga tanpa ujian?
Ya Rabb, orang beriman pasti mendapat ujian. Bermuasabalah....
Dan dalam bermunajad jagalah imanmu agar tak tergoda untuk meninggalkan kewajibanmu.
Agar tidak goyah pengaruh syetan yang berbentuk manusia untuk melakukan perbuatan yang akan mendatangkan Azab..
Sahabatku...
Jika hari ini pundakmu terlalu berat menahan masalahmu.
Saat itu, sajadah menunggumu untuk bermunajat.
Saat itu juga Allah sedang menantimu untuk memohon.
Memohon belas kasih dan cintaNya.
Karena setiap ujian adalah bentuk cinta-Nya.....
Rangkullah keluargamu. Isteri/suamimu, anakmu...
Karena mereka adalah amanah Nya.
Semoga kita selalu ISTIQOMAH
nara sumber;
http://bit.ly/1ElxVux
http://bit.ly/1NVE00L